Sabtu, 14 November 2015

Review Google+

GOOGLE+ : THE GOOD,THE BAD & THE UGLY

Ketika saya pertama kali menggunakan Google+ saya sedikit mengganggap remeh situs ini, tetapi semakin saya gunakan dan  saya perhatikan, saya mulai menyukai situs ini. Meskipun telah dianggap pesaing Facebook, namun situs ini sangat berbeda dengan Facebook. Saya ingin berbagi pendapat saya mengenai pro dan kontra dari Google+.

THE GOOD

Better Privacy

Google+ menggunakan diaspora seperti berbagi konten dengan menggunakan kalangan. Saya rasa format ini sangat menarik bagi berbagai user yang bekerja untuk menyeimbangkan kehidupan professional dan pribadi mereka. Google+ membuat anda lebih mudah untuk menargetkan kontet kedalam inner circle anda. Namun, hal ini juga dapat merepotkan karena anda harus menambahkan inner circle yang tepat untuk setiap postingan anda.
Facebook sering dikritik untuk perubahan privasi yang meragukan user, dan Google tampaknya melayani para pengguna Facebook yang kurang nyaman dengan perubahan privasi pada situs itu dengan menggunakan privasi di satu lokasi. Menghapus akun sosial itu sangat mudah untuk dilakukan, begitu juga dengan menghapus fitur sosial. Nah, mungkin kelebihan ini yang menarik bagi para Facebookers untuk berpaling menggunakan Google+.

THE BAD

Complexity

Setelah anda log-in, anda dapat mengatakan bahwa beberapa orang jenius telah menciptakan situs ini. Namun, menurut pendapat saya,UI-nya terlalu ribet buatbeberapa user. Ada terlalu banyak pilihan dan fitur berbeda buat orang yang hanya ingin memposting sebuah informasi. Namun, hal ini dapat dibuat lebih sederhana oleh Facebook dan Twitter. Dan itu menjadi keunggulan mereka.
Untuk memposting sesuatu, user harus menemukan koneksi untuk menambahkan circle, menambahkan saran dan teman-teman baru untuk dimasukkan kedalam circle dan memperbaharui konten untuk orang-orang tertentu yang memilih circle(yang masuk kedalam’your circle’ atau ‘extended circles’).

THE UGLY

The Product Name & Element Names

Seperti yang dikatakan oleh Danny nama Google+ itu tidak terlalu bagus. Konvensi penamaan dan servicenya juga tidak terlalu baik. Bukannya memberikan ‘like’ seperti pada situs lain, dalam Google+ user memberikan +1 pada postingan yang mereka sukai. Jumlah like+1 terdaftar denganposting dalam bentuk +#. Jadi kalau ada 7 orang yang menyukai postingan anda maka dia akan terlihat+7. Tapi kalau yang menyukai posyingan anda hanya 1 orang itu malah bikin bingung.
I apologize for this next sentence in advance, but there is no better way to state it. Dari apa yang sudah saya amati sejauh ini, setiap posting Google+ yang ada ‘+1ed’-nya di Google+ itu gakmunculdi Google+, jadi dia offsendiri dari Google+nya. Banyak yang harus dibahas sebenernya. Tapi, pada dasarnya tombol +1 di Google+ itu gak sama kayak tombol +1 di SERPs, yang mana init uh bener-bener aneh dan membingungkan.

Nama-nama elemen lain juga membingungkan. Google talk ada di tampilan bawah chat di navigasi kiri, tapi ‘Hangouts’ tidak ada di dekat bagian chatting navigasi, kemudian ‘huddles’ yang tidak bisa ditemukan di web. Kemudian jika ada berita itu jugamalah disebut ‘spark’ ketika ada grup didalam ‘circles’. Terlalu banyak elemen untuk user yang hanya ingin berkomunikasi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar